Tumbuhan perlu bernafas, Akar mereka membutuhkan udara. Anda mungkin juga menginginkan kebahagiaan dari seorang anak kecil yang kerja di pabrik kapas, serta mengharapkan kebun yang hijau dari kehidupan tanaman yang sehat di taman yang pengap.
Kebutuhan Air Untuk Tanaman
Terlepas dari pentingnya masalah udara, air ada di sebelahnya. Pada awalnya, Anda mungkin tidak melihat apa hubungan seringnya penanaman dengan air. Tapi mari kita luangkan waktu sejenak dan melihatnya. Ambil secarik kertas isap, celupkan salah satu ujungnya ke dalam air, perhatikan kelembapan yang menumpuk di bagian atas gundukan, dan serap melalui blotting.
Para ilmuwan telah menggambarkan “daya tarik kapiler” air yang merayap melalui tabung kecil tak terlihat yang terbentuk dari jaringan blotting. Kelembaban menolak untuk melewati batas: koneksi telah terputus. Setelah hujan air yang berada di dalam tanah akan terlepas kembali ke atmosfer. Dan menguap dahulu di permukaan,lalu yang kita rendam perlahan mulai merembes lewat tanah ke permukaan.
Ia meninggalkan kebun Anda, melalui jutaan tabung tanah, seperti jika Anda memiliki pipa dua inci dan mesin bensin, Anda memompanya ke selokan siang dan malam! Selamatkan kebun Anda dengan menghentikan limbah. Dengan cara menanam tanah lapisan yang paling atas kira-kira satu atau dua inchi buat tempat sayuran muda. Cobalah untuk memeriksa setiap bagian taman Anda, terutama di tempat-tempat yang tidak teduh, setiap sepuluh atau dua hari sekali. Apakah ini tampak seperti banyak pekerjaan?
